Back

Panduan Bisnis Hijab Untuk Pemula

Panduan Bisnis Hijab Untuk Pemula – Tips memulai atau usaha itu pada dasarnya memang tidak jauh berbeda dari atau usaha lainnya. Indonesia merupakan salah satu negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam atau Muslim, menjual produk fashion () tentunya terbilang sangat menjanjikan. Hijab tidak hanya sebagai penutup pada aurat saja, tetapi dengan beragamnya model saat ini juga bisa membuat penampilan seseorang lebih fashionable.

Untuk

Ada tren yang berkembang dari wanita mengenakan jilbab dalam . Dengan semakin banyak wanita Muslim yang terjun ke dunia kerja, telah terjadi peningkatan permintaan untuk pakaian yang sesuai dengan . Panduan ini mencakup topik-topik seperti: Apa itu bisnis hijab? Bagaimana cara membangun merek hijab? Apa saja tips untuk memasarkan hijab? Dimana saya bisa mendapatkan perlengkapan atau supplier kain bahan hijab? dan banyak lagi! Dengan mengikuti saran yang diberikan dalam panduan ini, akan dapat berhasil dengan mudah.

Cara Memulai Usaha Hijab (Brand Sendiri)

Panduan Bisnis Hijab Untuk Pemula

Apabila anda sekiranya ingin mempunyai bisnis atau usaha dengan brand sendiri, berikut ini cara atau langkah-langkah yang bisa anda lakukan nanti:

Lakukan Riset Pasar

Hal yang pertama harus anda lakukan yaitu melakukan sebuah riset pasar. Kira-kira seperti apa model hijab yang sedang trend saat ini dipasaran. Bentuk hijab sendiri sebenarnya tidak banyak, tetapi bahan kain yang digunakan pada hijab biasanya juga menjadi sebuah trend yang bisa dengan cepat berganti-ganti.

Contohnya saja seperti hijab segi empat, jenis atau model hijab yang satu ini sudah ada dan banyak di pasaran sejak dulu, tetapi bahan kainnya selalu berganti-ganti. Cobalah untuk mencari tahu tipe atau model apa yang sedang trend saat ini sampai cara promosi hijab yang juga lagi trend dikalangan masyarakat.

Tentukan Target Pasar

Cara memulai bisnis atau usaha yang kedua yaitu anda harus menentukan target pemasaran. Tentu saja secara umum target pemasaran utamanya adalah kaum hawa (wanita/perempuan). Selanjutnya anda bisa fokus ke beberapa hal yang lebih spesifik lagi misalnya saja seperti status sosial, usia dan jumlah pendapatan. Nantinya penentuan dari target pemasaran tersebut akan menentukan strategi pemasaran yang akan disusun nanti.

Tentukan Model Hijab

Tentukanlah jenis atau model hijab apa saja yang anda ingin jual. Ada beberapa model hijab yang bisa anda jadikan referensi seperti bergo, segi empat, instant pashmina, pashmina, hijab sport dan masih banyak lagi model hijab-hijab lainnya. Model hijab yang di pilih tentunya harus sesuai dengan target pemasaran yang anda inginkan atau sebaliknya.

Anda bisa juga menjual beberapa jenis model hijab sekaligus. Selain menentukan model hijab, anda bisa juga menentukan berbagai macam warna hijab yang ingin anda jual. Biasanya semakin banyak warna pilihannya akan semakin bagus untuk mengembangkan bisnis hijab anda, selain warna motif hijab juga sangat berpengaruh untuk target pemasaran hijab, sehingga pelanggan nantinya semakin senang.

Tentukan Brand

Selanjutnya anda harus menentukan brand apa yang akan digunakan untuk bisnis hijab anda. Sebagai saran saja, pastikan anda untuk memilih nama brand yang unik namun mudah diingat namanya. Anda harus memastikan juga nama brand yang diinginkan tersebut belum pernah terdaftar sebelumnya, supaya nama brand menjadi kuat, dan pastikan anda memunculkan nama brand tersebut ke media sosial, label produk, sampai packaging produk. Hal ini merupakan langkah yang sangat ampuh untuk meningkatkan bisnis atau usaha hijab anda.

Siapkan Budget atau Modal

Apabila anda ingin membuat nama brand sendiri, maka anda harus menyiapkan budget atau modalnya. Jangan khawatir bila modal yang anda miliki masih belum mencukupi. Anda bisa memulai usaha hijab anda dari skala kecil saja dulu. Jika memang diperlukan, maka bisa dipertimbangkan untuk meminjam modal.

Alternatif yang lain bisa anda lakukan yaitu berjualan hijab dengan sistem reseller atau dropship (modal lebih minim). Namun sayangnya sistem yang satu ini membuat anda tak bisa membuat nama brand sendiri dikarenakan anda hanya menjual produk-produk yang sudah ada di pasaran. Walaupun tidak menciptakan nama brand baru, tetapi usaha hijab dengan sistem tersebut bisa sangat menguntungkan jika pemasaran yang dilakukan dengan benar.

Cari Supplier & Mulai Proses Produksi

Langkah berikutnya adalah anda harus mencari supplier bahan untuk bisnis hijab anda yang ingin diproduksi. Setelah itu anda bisa membawa bahan hijab tersebut ke pihak konveksi yang bagus untuk di jahit. Bila anda ingin lebih praktis lagi, anda bisa mencari pihak konveksi yang menyediakan bahan hijab tersebut.

Di tahap awal sih sebaiknya anda buat terlebih dahulu beberapa sampel hijabnya. Setelah anda sudah pasti dan sesuai dengan yang diinginkan, maka barulah anda produksi dalam jumlah yang banyak.

Tentukan Harga Produk

Menentukan harga produk itu menjadi sebuah langkah cara usaha hijab selanjutnya. Pastikanlah harga produk hijab anda pas dengan target pemasaran yang ditentukan serta sesuai dengan harga produk serupa di pasaran. Ada beberapa metode-metode yang bisa anda lakukan untuk menentukan harga hijab produk anda. Apapun metode yang anda pilih, pastikan tetap mendapatkan keuntungan bagi bisnis hijab anda.

Foto Produk Semenarik Mungkin

Sebelum anda meluncurkan produk hijab anda, foto produk bisnis hijab anda bikin semenarik mungkin. Untuk hal ini anda tidak perlu repot-repot, sebab di zaman sekarang ini sudah banyak sekali jasa foto produk yang bisa membantu anda mendapatkan gambar yang terbaik untuk produk bisnis hijab anda. Khusus untuk produk fashion hijab, pastikan tersedia foto hijab yang dipakai oleh model anda.

Aktif di Media Sosial

Apabila fokus utamanya pada pasar online, maka anda harus aktif di sosial media. Kini banyak sekali brand baru yang sudah lama aktif di sosial media sebelum produknya launching. Anda bisa menarik perhatian para audiens yang kira-kira cocok untuk menjadi calon pembeli potensial bisnis hijab anda. Hal ini tentu saja bisa menjadi cara ampuh untuk memulai usaha hijab yang baik di pasar online. SOsial media merupakan sebuah tempat atau wadah yang sangat bagus sekali untuk menjalin suatu hubungan yang baik dengan para pelanggan.

Jualan di Marketplace

Banyak sekali orang yang kini mulai berbelanja melalui marketplace, sehingga biasanya si pembeli akan bertanya mengenai produk anda apakah produknya sudah tersedia di marketplace tertentu. Anda mungkin saja harus mempunyai lebih dari satu akun marketplace. Pilih yang paling sesuai dengan target pasar anda.

Buat Website Toko Online

Tak kalah pentingnya dengan sosial media dan juga marketplace, anda disarankan juga untuk mempunyai sebuah website toko online anda sendiri. Hal ini merupakan salah satu langkah atau cara dalam memperkuat brand anda serta meningkatkan kredibilitas produk anda. Selain itu juga, website toko online bisa mempermudah berbagai transaksi.

Itulah beberapa langkah-langkah untuk memulai bisnis atau usaha hijab yang bisa anda ikuti, terutama bagi anda yang sekiranya ingin mempunyai nama brand sendiri. Seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya, tren hijab bisa berganti dengan sangat cepat, sehingga anda perlu memperhatikan hal ini.

Apabila anda memang belum mempunyai modal yang cukup, anda bisa juga menjual produk yang sudah ada dipasaran untuk sebagai reseller guna mengumpulkan customer serta modal. Jika sudah cukup ramai, maka akan lebih mudah lagi untuk anda memperkenalkan brand anda sendiri.