Karakteristik Bahan Wolfis – Bahan wolfis adalah salah satu jenis bahan pakaian yang menjadi bahan paling primadona terutama dalam membuat pakaian muslimah. Bahan yang satu ini banyak dikenal sebagai jenis bahan yang terbuat dari campuran serat sutra, katun dan juga serat sintetis.
Sebenarnya nama asli bahan wolfis adalah “Woolpeach”. Tetapi masyarakat Indonesia lebih sering menyebutnya dengan nama “Wolfis”. Bahan jenis ini mempunyai ketebalan yang lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan jersey, sehingga membuat bahan ini terasa lebih tipis dan juga ringan.
Meskipun demikian, jenis bahan ini tetap tidak menerawang saat dipakai. Kelebihan tersebut inilah yang menjadi suatu alasan mengapa bahan wolfis digemari para pecinta pakaian muslimah.
Wolfis seringkali hadir dalam variasi warna printing yang membuat bahan wolfis ini lebih hidup saat dilihat. Serat kain wolfis yang sangat kuat membuat jenis bahan ini tidak mudah rusak saat dicampurkan dengan pewarna sintetis untuk menghasilkan kain dalam berbagai macam pilihan warna.
Tapi, walaupun mempunyai banyak pilihan warna yang mencolok dan unik, masyarakat Timur Tengah justru lebih suka memakai bahan wolfis tersebut dengan warna yang gelap (hitam) sebagai bahan baku dari pembuatan gamis serta abaya (busana khas Timur Tengah).
Oleh sebab itulah, pengusaha tekstil dari Indonesia lebih banyak untuk melakukan ekspor bahan wolfis yang berwarna hitam ke wilayah Timur Tengah.
Saat bahan wolfis sudah sampai di Timur Tengah, biasanya bahan ini akan direndam kembali menggunakan pewarna hitam supaya menghasilkan warna hitam yang jauh lebih pekat. Warna hitam dianggap sebagai warna favorit wania, sedangkan untuk para prianya lebih suka memakai warna yang sebaliknya yaitu warna putih.
Di negara Indonesia sendiri bahan yang satu ini dikenal sebagai jenis bahan kain yang kualitas premium tetapi mempunyai harga jual yang sangat terjangkau. Itulah sebabnya kenapa saat ini banyak sekali bertebaran produk-produk pakaian yang memakai bahan wolfis (terutama khusus untuk wanita) seperti gamis, kulot, khimar, jubah, celana, rok dan lain sebagainya.
Biasanya para pedagang kain akan menjual jenis bahan wolfis dalam hitungan per meternya. Akan tetapi ada juga yang menjualnya dengan hitungan per kilo.
Karakteristik Bahan Wolfis
Bila ingin menciptakan sebuah produk pakaian yang berkualitas serta banyak diminati di pasaran, maka tentunya bahan baku yang dipakai harus premium dan juara. Untuk mengetahui jenis bahan kain yang premium, maka anda harus mengetahui karakteristik dari bahan tersebut. Oleh sebab itulah, kali ini kita akan membahas mengenai karakteristik dari jenis bahan wolfis supaya kalian memahami dan lebih mengetahui perihal seluk beluk dari bahan wolfis. Simak informasi selengkapnya.
1. Mempunyai Sifat Yang Ringan
Bahan wolfis sendiri sering hadir dalam berbagai tingkat ketebalan. Ada yang sangat tipis dan ada juga yang tebal. Tetapi, tingkat ketebalan dari wolfis tersebut tidak akan membuat jenis bahan yang satu ini menjadi berat. Wolfis tetap ringan serta flowy. Sifat ringan yang dimiliki oleh wolfis sejatinya berasal dari serat kainnya yang cukup rapat dan halus, sehingga bahan ini tidak akan mudah tertempel debu maupun partikel-partikel dari udara.
2. Tidak Mudah Kusut
Bahan wolfis sendiri terbuat dari 100% serat polyester, sehingga bahan wolfis tidak mudah kusut. Sifat dari polyester yang breathable, mudah kering, ringan dan bisa menyerap keringat menjadikan jenis bahan ini tidak cepat lusuh dan juga kusut. Bila kusut pun bahan ini bisa kembali ke bentuk seperti semula dengan sangat cepat.
3. Tidak Menerawang
Karakteristik unggulan yang dimiliki wolfis yaitu sifat kainnya yang tidak tembus pandang. Hal itulah yang membuat wolfis banyak sekali digemari oleh para fashion designers dalam membuat pakaian muslimah, yang terutama pakaian gamis dan abaya. Karena bahan ini tidak tembus pandang, maka jenis pakaian yang terbuat dari bahan baku wolfis tidak membutuhkan tambahan furing di bagian dalam pakaian. Lebih praktis serta membuat nyaman si pemakainya.
4. Mempunyai Permukaan Kain Yang Tidak Licin
Karakteristik dari wolfis yang selanjutnya yaitu permukaan kainnya yang sangat halus tetapi tidak licin. Wolfis mempunyai permukaan kain yang lebih cenderung bertekstur. Hal tersebut membuat bahan yang satu ini cukup mampu dalam menyerap keringat.
5. Tidak Tahan Terhadap Panas
Seperti halnya dengan kain yang berbahan dasar polyester lainnya, wolfis juga mempunyai sifat yang tidak tahan terhadap panas. Oleh sebab itulah, bila anda mempunyai pakaian yang terbuat dari bahan wolfis, maka anda sebaiknya berhati-hati saat menyetrikanya. Jangan di setrika atau di licin dengan suhu yang terlalu panas. Sebaiknya pakai suhu rendah sampai sedang dan hindari menjemur dibawah teriknya matahari secara langsung.
6. Fashionable dan Mempunyai Beragam Warna
Alasan lain kenapa bahan wolfis ini sangat cocok sekali dipakai sebagai bahan untuk pembuatan pakaian wanita, karena jenis bahan ini mempunyai beragam motif dan juga warna. Sehingga pakaian-pakaian yang diciptakan dari bahan baku wolfis akan fashionable dan juga selalu mengikuti trend perkembangan masa kini.
7. Mudah Untuk Disetrika
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa wolfis ini tidak mudah kusut. Oleh karena itulah, perawatan wolfis terbilang cukup mudah. Hanya saja perlu disetrika sebentar, maka pakaian anda akan terlihat rapi kembali. Bahkan jika pakaian wolfis tampak kusut tapi tidak seberapa, anda hanya perlu merapikannya pada hanger kemudian menggantungnya. Setelah itu pakaian wolfis akan rapi seperti semula.
8. Mempunyai Serat Kain Yang Rapat dan Halus
Tak seperti bahan kain yang lainnya mempunyai permukaan kain berbulu, wolfis sendiri mempunyai permukaan kain yang bertekstur tetapi halus dan juga rapat. Anda tidak akan merasakan kepanasan maupun gatal saat memakai pakaian yang terbuat dari bahan baku wolfis. Bagian permukaan wolfis yang sangat lembut serta halus, membuat si pemakainya tetap merasa nyaman walaupun sedang dalam keadaan berkeringat.
Kelebihan Bahan Wolfis
Terdapat banyak kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh bahan wolfis tersebut, sehingga menjadikan nilai tambah dan primadona bagi sebagian besar para pengusaha tekstil, juga fashion designers. Di pembahasan yang selanjutnya yaitu kita akan mengulas mengenai keunggulan-keunggulan dari bahan wolfis. Simak informasinya dibawah ini:
1. Mempunyai Sifat Yang Halus dan Lembut
Keunggulan yang pertama dari wolfis adalah mempunyai tekstur yang halus dan juga lembut. Tak hanya itu saja, wolfis juga sangat lentur dan bahkan tidak kaku. Hal inilah yang menjadikan alasan kenapa banyak sekali perusahaan-perusahaan tekstil yang memproduksi pakaian sehari–hari menggunakan bahan baku wolfis.
2. Tidak Transparan
Kelebihan wolfis selanjutnya yaitu tidak transparan. Oleh sebab itulah, selain cocok untuk dipakai sebagai bahan baku dalam pembuatan pakaian sehari-hari, wolfis juga sangat sesuai sekali untuk membuat pakaian muslimah. Mengingat setiap muslimah itu biasanya lebih nyaman saat mengenakan pakaian yang bisa menutupi tubuhnya dengan baik sehingga tidak menampakkan auratnya.
3. Mempunyai Harga Yang Sangat Terjangkau
Wolfis termasuk jenis bahan kain yang harganya paling murah bila dibandingkan dengan jenis bahan kain lainnya. Anda tak perlu merogoh kocek yang dalam untuk membawa pulang jenis bahan wolfis ini. Harga bahan wolfis dimulai dari Rp.27.000.00 hingga Rp.30.000.00 per meternya. Anda juga bisa membeli jenis bahan ini di toko-toko kain yang ada di wilayah Kota Anda sendiri atau bahkan di marketplace.
4. Tersedia Dalam Berbagai Pilihan Warna
Wolfis mempunyai aneka ragam jenis pilihan warna. Sehingga anda tidak susah untuk membuat sebuah kreasi pakaian yang menggunakan bahan baku wolfis. Sebab bisa disesuaikan dengan pilihan warna dari bahan wolfis yang sudah tersedia.
5. Mudah Untuk Diperoleh
Bila anda tertarik untuk menjahit baju atau pakaian sendiri menggunakan bahan wolfis, maka anda jangan khawatir. Sebab jenis bahan wolfis mudah untuk ditemukan. Di setiap toko kain dipastikan mempunyai bahan wolfis, bahan ini merupakan bahan andalan bagi toko kain. Jika anda malas untuk bepergian, bisa juga memakai opsi lain dengan cara membeli secara online melalui “e-commerce”.
6. Mempunyai Tekstur Kain yang Flowy
Sifat flowy yang dimaksud yaitu jatuh mengikuti bentuk tubuh saat dipakai. Sifat dari bahan wolfis yang sangat ringan memberikan sebuah efek jatuh, sehingga nyaman sekali untuk dipakai dan bahkan saat sedang aktif bergerak si pemakainya.
Kekurangan Bahan Wolfis
Bahan Wolfis juga memiliki kekurangan. Sejatinya bahan ini diciptakan oleh manusia biasa, sehingga tentunya kain wolfis mempunyai beberapa kekurangan. Berikut ini penjabaran mengenai apa saja kekurangan bahan wolfis?
1. Mudah Dikreasikan dalam Berbagai Warna
Walaupun sifatnya yang fleksibel untuk dikreasikan dalam beraneka ragam warna merupakan sebuah keunggulan dari bahan wolfis tersebut, akan tetapi ternyata hal ini bisa menjadi boomerang tersendiri bagi kain wolfis yang bisa saja hal tersebut menjadikannya sebuah kelemahan. Hal ini dikarenakan ada kemungkinan selalu bahwa anda akan menjumpai warna kain wolfis yang berbeda antar toko kain, meskipun penamaan pada warnanya sama.
Sebagai contohnya, anda ingin membuat baju atau pakaian dengan bahan baku bahan wolfis. Kemudian membeli bahan wolfis tersebut dengan ukuran 3 meter. Ternyata ukuran 3 meter tersebut masih kurang untuk membuat pakaian. Dan saat anda memutuskan untuk membeli bahan kain wolfis lagi dengan warna yang sama tapi di toko berbeda, terdapat kemungkinan adanya suatu perbedaan pada warna. Walaupun mungkin perbedaan warnanya cuma sedikit dibagian gradasi ataupun lainnya, namun tetap saja hal ini akan mempengaruhi estetika pakaian saat digunakan atau dipakai.
2. Mempunyai Tingkat Ketebalan yang Rumit
Tak seperti bahan lainnya yang cuma mempunyai satu jenis ketebalan saja, kain wolfis hadir dengan beragam jenis tingkat ketebalannya. Dimulai dari yang paling tipis hingga paling tebal, dan bahkan ada pula yang hampir mendekati transparan. Hal ini sangat rumit sekali bagi si pembeli, sebab mereka atau anda harus teliti dan juga seksama saat hendak membeli bahan kain wolfis tersebut supaya bisa memperoleh tingkat ketebalan yang sesuai harapan.
Salah satu kekurangannya yaitu bahan wolfis bisa memberikan efek lumayan panas saat dipakai pada cuaca panas. Meskipun bahan tersebut bisa menyerap keringat, namun kemampuannya tidak cukup baik, sehingga pakaian tidak cocok dipakai bagi orang yang mempunyai mobilitas tinggi maupun aktif bergerak.
Jenis Bahan Wolfis
Berikut ini akan kami jabarkan beberapa jenis bahan wolfis. Dengan mengetahui berbagai macam jenis bahan kain wolfis, diharapkan anda bisa membedakan jenisnya menyesuaikan kebutuhan anda. Simak informasinya:
Bahan Wolfis Grade A
Bahan wolfis jenis ini merupakan jenis bahan yang cukup bagus diantara jenis bahan lainnya. Jenis bahan ini mempunyai tekstur kain yang sangat halus. Selain itu juga, jenis bahan yang satu ini mempunyai sifat paling flowy bila dibandingkan dengan bahan jenis lainnya. Kekurangannya yaitu harganya yang lumayan mahal.
Bahan Wolfis Grade B
Bahan wolfis jenis grade B mempunyai kualitas dibawah grade A. Tekstur jenis bahan ini kurang begitu halus dan karakter dari bahannya kurang flowy.
Bahan Wolfis Grade C
Untuk jenis bahan lainnya yaitu Grade C, mempunyai tekstur yang paling kasar bila dibandingkan dengan jenis bahan lainnya. Tetapi tentu saja harga kain grade C paling ekonomis alias murah dari pada jenis grade A dan grade B.
Bahan Wolfis Premium
Untuk wolfis jenis premium tentunya yang paling bagus. Jenis bahan wolfis Premium ini tentunya diatas grade A. Karakteristik dari wolfis premium adalah serat kainnya yang sangat kokoh, halus, rapi dan terasa lembut serta halus saat diraba. Bahan wolfis premium itu sangat ringan tetapi tetap saja tidak licin dan juga tidak menerawang saat dikenakan.
Kekurangan dari wolfis premium sendiri yaitu bahannya agak tipis dan tidak bisa menyerap keringat. Untuk harganya jenis bahan ini paling mahal bila dibandingkan dengan yang lainnya, yaitu kisaran harga Rp.30.000.00 per meternya.
Bahan Wolfis Standar
Jenis bahan wolfis yang paling banyak sekali dijual di pasaran yaitu jenis wolfis standar. Wolfis standar ini mempunyai harga murah yaitu kisaran harga Rp.20.000.00 per meter. Tetapi jenis bahan yang satu ini mempunyai cukup banyak kekurangannya, contohnya yaitu serat kainnya yang kurang rapi, kurang begitu kokoh serta terasa licin saat disentuh. Selain itu juga, jenis bahan ini mempunyai tekstur kain yang cukup tipis dan agak menerawang bila dipakai. Bahan jenis ini tidak bisa menyerap keringat dengan baik.
Kegunaan Bahan Wolfis
Bahan wolfis itu sangat serbaguna dan bahkan sudah populer digunakan. Produk bahan baku wolfis sangat beragam, sehingga bahan jenis ini tidak asing bagi para pecinta fashion, pemilik toko kain, pengusaha tekstil atau juga fashion designers. Berikut ini akan kami sebutkan produk pakaian yang memakai bahan wolfis tersebut sebagai bahan bakunya.
- 1. Hijab
- 2. Shawl
- 3. Abaya
- 4. Khimar
- 5. Gamis Syar'i
- 6. Celana
- 7. Dress
- 8. Rok
- 9. Kulot
- 10. Dan lain sebagainya.
Demikian pembahasan mengenai karakteristik bahan wolfis ini. Kini anda sudah mengetahui detailnya mengenai bahan wolfis, mulai dari karakteristik, jenis, ciri, kekurangan, kelebihan, cara merawat dan lain sebagainya. Jangan lupa untuk terus mengikuti artikel-artikel terbitan terbaru dari www.sublimprint.com karena akan ada banyak topik pembahasan yang menarik.
